Kepler-22b, Planet Super-Bumi Yang kemungkinan bisa untuk mendukung kehidupan

kemungkinan permukaan dari Kepler22b Image Credit : Wikipedia

Kepler-22b adalah sebuah planet yang mengorbiti bintang yang berkelas sama dengan matahari yaitu G dan diberi nama Kepler-22. Bintang Kepler-22 sendiri memiliki jarak 600 tahun Cahaya dari bumi dan berada di Konstelasi Cygnus. Kepler-22b ditemukan oleh Misi Teleskop NASA yaitu Kepler Space Telescope.

Transit Planet ini pertama kali dilihat ketika ia berada didepan bintangnya setelah ditemukan pada 12 May 2009. dan pada 2010 NASA Kepler space Telescope sudah menemukan 3 Planet yang langsung transit di Bintang mirip matahari Itu. setelah itu NASA terus mengolah data-data yang didapat dan pada 5 Desember 2011, Kepler-22b dan planet Lainnya secara Resmi telah diumumkan keberadaanya. Selain Teleskop Kepler, Penemuan ini Juga dibantu Oleh Teleskop Spitzer.

Satu-satunya parameter orbit planet yang saat ini tersedia adalah periodenya, yaitu sekitar 290 hari, dan kecenderungan, yang kira-kira 90 °, sehingga transit bintangnya seperti yang terlihat dari Bumi.

Tidak ada informasi yang tersedia tentang bentuk orbit planet. Banyak planet ekstrasurya yang diketahui bergerak dalam orbit yang sangat elips. Hanya diketahui bahwa jarak orbit rata-rata berada dalam zona layak huni bintang inangnya. Jika Kepler-22b memiliki orbit yang sangat memanjang mungkin juga hanya menghabiskan sebagian kecil dari waktu dalam zona layak huni ini, yang akan menyebabkan perbedaan suhu yang ekstrim di planet ini dan mungkin membuatnya tidak ramah.

Untuk mendapatkan informasi tentang bentuk orbit planet, metode lain deteksi planet, seperti metode kecepatan radial, perlu digunakan. Sementara metode tersebut telah dilakukan pada planet ini setelah penemuannya, mereka belum terdeteksi apa eksentrisitas orbit planet sebenarnya, dan telah per Maret 2012 hanya menetapkan batas atas pada massa planet.

Kepler-22b memiliki radius kira-kira 2,4 kali radius Bumi . massa dan komposisi permukaan tetap tidak diketahui, 
Kepler-22b mungkin menjadi dunia "lautan" . Ini juga mungkin sebanding dengan planet air GJ 1214 b meskipun Kepler-22b, tidak seperti GJ 1214 b, ada di zona layak huni. Komposisi mirip bumi dikesampingkan untuk setidaknya satu stigma ketidakpastian dengan pengukuran kecepatan radial dari sistem kepler-22 sendiri. Dengan demikian cenderung memiliki komposisi yang lebih mudah menguap yang kaya dengan kulit terluar cair atau gas ini akan membuatnya mirip dengan Kepler-11f, planet gas terkecil.

"Jika sebagian besar laut dengan inti berbatu kecil", Natalie Batalha, salah satu ilmuwan pada proyek, berspekulasi, "itu bukan di luar wilayah kemungkinan bahwa kehidupan bisa ada di laut ". kemungkinan kehidupan telah mendorong SETI untuk melakukan penelitian tentang calon atas untuk kecerdasan luar bumi. 

Astrofisika State/ Oskha Liza